"Sayangnya, The Day Before gagal secara finansial"
Hanya empat hari setelah peluncuran The Day Before, pengembang Fntastic mengumumkan bahwa studio mereka akan ditutup. Dalam postingan yang dibagikan ke Twitter, kegagalan finansial game ini dianggap sebagai penyebab keputusan tersebut, namun para gamer diyakinkan bahwa server akan tetap beroperasi.
Fntastic memulainyaposdengan menyatakan bahwa "The Day Before telah gagal secara finansial, dan kami kekurangan dana untuk melanjutkan." Semua pendapatan dilaporkan digunakan untuk “membayar utang kepada mitra kami.” Terlepas dari peluncuran game yang sulit dan permusuhan umum dari komunitas game, studio tersebut tampaknya memiliki rencana besar untuk masa depan, dengan mengatakan "Kami benar-benar ingin merilis patch baru untuk mengungkapkan potensi penuh dari game tersebut, tetapi [...] tidak punya pendanaan untuk melanjutkan."
Meskipun banyak yang membayar harga penuh untuk mencoba game ini saat peluncuran (dan belum dijanjikan pengembalian uang), Fntastic menunjukkan bahwa "kami tidak mengambil uang dari publik selama pengembangan [...] tidak ada pre-order atau kampanye crowdfunding."
Perlu dicatat bahwa The Day Before sebenarnya adalah rilis kelima studio sejak dibuka pada tahun 2015. Game mereka sebelumnya menarik basis penggemar yang pernah menjadikan The Day Before sebagai game yang paling banyak masuk daftar keinginan di Steam, yang membuat kualitas produk akhir menjadi pengkhianatan yang kejam bagi sebagian orang. .
Pernyataan tersebut diakhiri dengan sejarah singkat studio, dan pesan kepada para pemain. "Kami mohon maaf jika kami tidak memenuhi harapan Anda. Kami melakukan segala daya kami, namun sayangnya, kami salah menghitung kemampuan kami. Membuat game adalah upaya yang sangat menantang." Tidak mengherankan, balasan postingan tersebut mengandung campurankemarahan, keterkejutan, dan penghinaan.
Tanggapannya mungkin mengejutkan sebagian orang, tetapi The Day Before memang mengejutkandalam pengawasan selama bertahun-tahun. Di YouTube, para pembuat konten mengumpulkan jutaan penayangan pada paparan Fntastic mereka dan berulang kali mengklaim bahwa game tersebut akan dirilis, sebuah sentimen yang tumbuh setelah setiap penundaan. Kontroversi semakin meningkat setelah peluncuran dengan tuduhan bahwa trailer tersebut salah menggambarkan permainan. Di saluran YouTube Fntastic, ada beberapavideo gameplay pra-peluncurandan trailer baru-baru ini dihapus, hanya menambah fitnah.
Meskipun game ini mendapat rating 'sebagian besar negatif' di Steam, para gamer sibuk menuduh game tersebut sebagai scam, meminta pengembalian dana, danmenuntut Steam menghapus game tersebut. Penghinaan dari komunitas game sangatlah jelas, dan dengan adanya beberapa pihak yang mengajukan tuntutan hukum, kecil kemungkinan tahun 2024 akan menjadi tahun yang fantastis bagi Fntastic.